MARI KEMARI – BINTANG EMON, MAMAT ALKATIRI & ARIE KRITING BAHAS POLITIK PINGGIR JURANG
Kaks Production Kaks Production
202K subscribers
684,543 views
0

 Published On Jan 5, 2024

Kunjungi perkembangan sosial media channel Kaks Production:

Instagram: Instagram.com/kaksproduction
Twitter: Twitter.com/kaksproduction
Tiktok: Tiktok.com/kaksproduction

For business enquiry, please contact: [email protected]

***

Holla kaks dan diks, kali ini kaks Mamat dan kaks Arie Kriting kedatangan Bintang Emon yang sedang dikejar-kejar orang yang tak dikenal. Bintang bercerita banyak hal terkait prosesnya membuat konten Dewan Perwakilan Omelan (DPO) yang bersifat satir dan sarkas mewakili keresahan masyarakat.

Sejauh mana batas keberanian Bintang dalam membuat konten, apakah dia memiliki backingan yang kuat di belakangnya? Lalu apakah sejak menikah tahun 2022 lalu, Bintang jadi lebih berkompromi dalam membuat konten?

Pembahasan mereka juga sangat aktual tentang musim Pemilu 2024, Debat Capres-Cawapres, gimmick tokoh politik, kelakuan buzzer, netizen dan hal-hal lain yang menyertainya. Bintang Emon di episode kali ini buka-bukaan tarifnya jika ada tim sukses Capres yang ingin mengajaknya jadi buzzer.

Daripada penasaran, langsung saja ditonton obrolan mereka tentang politik yang sungguh pinggir jurang ini. Mari kemari, mari ke Mamat Arie.

***

Profil Singkat Bintang Emon

Gusti Muhammad Abdurrahman Bintang Mahaputra, lahir pada 5 Mei 1996, dikenal sebagai Bintang Emon, adalah pelawak tunggal dan aktor berkebangsaan Indonesia. Bintang merupakan pemenang Stand Up Comedy Academy musim ketiga. Namanya semakin dikenal luas setelah ia membuat video-video komedi di Instagram. Bintang diketahui pernah menjadi santri di salah satu pesantren yang terletak di Jombang, Jawa Timur.

Pada tahun 2017, Bintang berhasil menjuarai ajang Stand Up Comedy Academy musim ketiga. Tahun berikutnya, Bintang berperan sebagai Somat dalam film komedi arahan Ernest Prakasa, Milly & Mamet: Ini Bukan Cinta & Rangga.

Pada 2020, Bintang meluncurkan sebuah segmen konten bertajuk Dewan Perwakilan Omel-Omel (DPO) di akun Instagram pribadinya. Segmen ini berbentuk video komedi dengan durasi antara satu hingga tiga menit, yang berisikan keluh kesah, omelan, peringatan dan keresahan dari orang-orang di sekitarnya yang jarang dibahas ataupun disampaikan secara gamblang. Tidak hanya sukses melambungkan namanya, video-video tersebut juga berhasil menjadi bahan perbincangan di dunia maya.

Pada 12 Juni 2020, Bintang mengunggah sebuah video sindiran di akun Instagram pribadinya mengenai ketidakadilan yang terjadi pada kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan. Ia heran karena pelaku, yang sempat dijadikan tersangka, mengaku "tak sengaja" ketika melakukan aksinya. Video tersebut sontak viral di jagat internet masyarakat Indonesia.

Namun, terdapat beberapa oknum yang menuduhnya sebagai pengguna dan bahkan pecandu narkoba. Untuk menjawab semua tuduhan yang dilontarkan kepadanya, pada 15 Juni 2020, Bintang melakukan tes urin di Rumah Sakit Pondok Indah. Melalui salah satu unggahan di akun Instagram-nya, diketahui bahwa rumah sakit tersebut mengeluarkan surat keterangan dengan nomor 1662158-3/3087/PU/06/2020 yang ditandatangani oleh dr. Alse Kepermunanda pada pukul 21.45 WIB.

Isi suratnya berupa pernyataan bahwa Bintang negatif menggunakan amfetamin, kokain, mariyuana, dan benzodiazepin. Dukungan untuk Bintang terus mengalir, bahkan tagar #BINTANGEMONBESTBOY sempat menjadi tren di lini masa Twitter Indonesia.

#kaksproduction #marikemari #mamat #arie #bintangemon

show more

Share/Embed