IWAN FALS FULL ALBUM TERBAIK TERPOPULER SEPANJANG MASA
Evergreen Music Evergreen Music
77.6K subscribers
5,223,580 views
0

 Published On Sep 5, 2023

IWAN FALS FULL ALBUM TERBAIK TERPOPULER SEPANJANG MASA
꧁༺Tracklist༻꧂
[00:00:00] - 01 . Ujung Aspal Pondok Gede
[00:05:08] - 02 . Sore Tugu Pancoran
[00:09:17] - 03 . Galang Rambu Anarki
[00:13:10] - 04 . Siang Seberang Istana
[00:19:11] - 05 . Buku Ini Aku Pinjam
[00:23:58] - 06 . Yang Terlupakan
[00:28:54] - 07 . Manusia Setengah Dewa
[00:33:11] - 09 . Jendela Kelas I
[00:36:46] - 09 . Surat Buat Wakil Rakyat
[00:43:18] - 10 . Tikus - Tikus Kantor
[00:45:51] - 11 . Bung Hatta
[00:49:53] - 12 . Ibu
[00:52:46] - 13 . Kereta Tiba Pukul Berapa
[00:56:53] - 14 . Kumenanti Seorang Kekasih
[01:00:14] - 15 . Aku Bukan Pilihan

Tahun 1981 menjadi tahun terobosan Iwan Fals ketika ia menandatangani kontrak dengan Musica Studio untuk merekam album solo pertamanya, Sarjana Muda. Album ini menampilkan gaya musik country khas Iwan Fals, dengan lagu protes Guru Oemar Bakrie, tentang menjadi guru bergaji rendah namun tetap mempunyai tanggung jawab mendidik orang-orang sukses dan bergaji tinggi. Guru Oemar Bakrie menjadi sangat tenar dan tenar di Indonesia, serta ikut mengharumkan nama Iwan. [4] Album ini juga berisi beberapa balada. Album ini mendapat keuntungan dari investasi signifikan yang dilakukan Musica Studio, yang menggunakan musisi dan produser berkualitas tinggi untuk album tersebut.

Opini tahun 1982, juga di Musica Studio, mengokohkan reputasi Iwan sebagai penyanyi protes sekaligus pemain balada. 'Galang Rambu Anarki', yang dipersembahkan untuk putranya yang baru lahir, memadukan kedua elemen tersebut, mengomentari momen bahagia kelahiran anak pertamanya, namun juga kenaikan harga, mengatakan bahwa anaknya mungkin akan kekurangan gizi jika tidak bisa. mampu membelinya. membeli susu.

Tahun 1983 dirilisnya Sumbang, sedangkan album yang dirilis pada tahun 1984 adalah Barang Antik dan SUGALI.

Pada bulan April 1984, Iwan ditangkap dan diinterogasi selama dua minggu setelah membawakan lagu Demokrasi Nasi dan Mbak Tini, kedua lagu tersebut tidak pernah direkam dalam album, di Pekanbaru. Lagu Mbak Tini (Tien) berkisah tentang seorang pelacur penjual kopi di pinggir jalan, menikah dengan 'Soeharyo' (Soeharto). [5] [4] Peristiwa tersebut diceritakan dalam lagu '14 April 2084' di Ethiopia pada tahun 1986.

Iwan Fals terus mengeluarkan album sepanjang tahun 1980-an, sedangkan pada tahun 1989 ia mendirikan grup Swami, merilis dua album Swami I pada tahun 1989 dan Swami II pada tahun 1991. Grup serupa adalah Kantata Takwa, yang di dalamnya termasuk beberapa personel Swami. Gaya musiknya adalah "rebana rock", perpaduan Jimi Hendrix dan Rick Wakeman, dengan rebana betawi. [6] Album Kantata Takwa dirilis pada tahun 1990, termasuk lagu-lagu seperti "Bento" dan "Bongkar" ("Rip It Down"), dua dari banyak lagu yang mereka nyanyikan saat protes mahasiswa. [7]

Hingga keluarnya Orang Gila pada tahun 1994, Iwan merilis kurang lebih dua album baru setiap tahunnya selama 15 tahun. Sejak tahun 1994, ia mengurangi jadwal rilisnya secara signifikan, hanya merilis dua single pada tahun 1995 dan satu single pada tahun 1996, sedangkan pada tahun 1998 Kantata Samsara, album kedua dan terakhirnya Kantata Tahwa, dirilis.

Untuk mengimbangi kurangnya konten baru, beberapa antologi Iwan Fals dirilis pada tahun 1990an dan 2000an, termasuk Best of the Best, Akustik (3 jilid), dan Salam Reformasi, terjual lebih dari 50.000 eksemplar. [8]

Pada tahun 2002, Iwan Fals merilis album solo baru pertamanya sejak tahun 1994, Suara Hati. [9] Pada tahun 2003, album 'Kolaborasi Bersama' dirilis yang menampilkan penampilan bersama artis Indonesia lainnya. Manusia Setengah Dewa, 2004, merupakan album solo.

Pada tahun 2005, ia merilis Iwan Fals Jatuh Cinta, yang pada dasarnya merupakan kompilasi dari rekaman-rekaman romantis Iwan Fals yang sudah ada, namun dengan lagu baru "Ijinkan Aku Menyyangimu" sebagai single utama dan lima rekaman ulang dari lagu tua. lagu. [10] Dua lagu hasil kolaborasi Indra Lesmana, Seharusnya Pergi, dan Selancar dirilis sebagai unduhan digital pada tahun 2006.

Pada tahun 2007, 50:50 dirilis oleh Musica Studios. Tema album ini adalah romansa dan kritik sosial. Single dari album "Pulanglah" menceritakan tentang kematian Munir. [11] Enam single ditulis sendiri dan enam lainnya ditulis oleh rekan musisinya. [10] Dua lagu dirilis pada tahun 2009 dengan nama Untukmu Terkasih.

Pada tahun 2010, ia merilis Keseimbangan, dan pada tahun 2011 ia merilis album baru berjudul "Tergila-gila" dengan 4 lagu baru di dalamnya.

show more

Share/Embed