Murottal Surah Al Infithar || Ustadz Muhammad Yunus, S. Sos
DEVANO PRODUCTION DEVANO PRODUCTION
97.2K subscribers
381 views
0

 Published On Dec 24, 2021

SURAH AL INFITHAAR

يَا أَيُّهَا الْإِنسَانُ مَا غَرَّكَ بِرَبِّكَ الْكَرِيمِ
"Wahai Manusia! Apakah yang memperdayakanmu (berlaku derhaka) kepada Tuhanmu yang Maha Pemurah?" (Surah al Infithaar: 82: 6)

Dalam suatu riwayat ada dikemukakan bahawa ayat di atas turun adalah disebabkan oleh Ubay bin Khalaf yang mengingkari hari kebangkitan semula dari kubur. [Al Qurtubi juz XIX, hal, 245]

Oleh itu penurunan ayat ini adalah sebagai teguran kepada orang yang tidak percaya kepada ketentuan Allah. (Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Hatim dari Ikrimah)

Surah Al Infitar secara umum adalah surah yang membahas tentang hari kiamat. Tujuan utama surah ini adalah untuk memberi peringatan agar manusia tidak larut dalam kegiatan yang buruk. Surah ini juga bertujuan untuk selalu mengingat kebaikan dan kemurahan hati Allah swt.

Manusia juga dituntut untuk selalu mempertanggungjawabkan amalan-amalannya sekecil apapun. Di hari pembalasan nanti tidak ada seorang pun yang dapat membantu orang lain kecuali amalannya sendiri.

Manusia juga diingatkan untuk selalu mengingat Allah karena Allah-lah yang menjadikan semua hal di muka bumi ini menjadi mungkin. Semua kenikmatan duniawi yang Allah beri, manusia diharapkan tidak mendurhakai Allah dan bersikap hati-hati terhadap Allah.

Di dalam surah ini juga dijelaskan bahwasannya amalan manusia dicatat oleh malaikat-malaikat pencatat amal. Hasil pencatatan amal sangat bermanfaat untuk menyelamatkan manusia saat hari kiamat nanti.

Jika amalan manusia selama di dunia baik maka Allah akan menghadiahi umatnya dengan keindahan surga. Keindahan surga tidak dapat digambarkan oleh manusia, tidak pernah dilihat oleh mata manusia, serta manusia tidak pernah mendengar keindahan surga akan bagaimana. Semuanya di luar jangkauan manusia.

show more

Share/Embed